Menurut Kantor Berita ABNA, Pemimpin Revolusi Islam atau Rahbar,
Ayatullah Sayyid Ali Khamenei mengatakan dunia berada dalam transisi
menuju "struktur politik, ekonomi dan sosial dan geometri baru," yang
melibatkan keseimbangan dalam kekuasaan.
"Arah dari perkembangan dunia masa depan adalah menuju pengalihan kekuasaan dan kemampuan umum beberapa bagian negara-negara dunia ke bagian lain," kata Ayatullah Khamenei dalam pertemuan dengan akademisi dan peneliti pada hari Minggu (12/8/12).
Ayatullah Khamenei mengatakan gelombang Kebangkitan Islam sedang menyapu di seluruh wilayah dan menggagalkan Barat, yang dipimpin oleh AS,untuk mendominasi Asia Barat adalah dua tanda dari tatanan dunia baruyang mendatang.
"Lompatan kegagalan Amerika untuk mendominasi wilayah ini penting dan sensitif yang sedang dihadapi dunia. Status quo Eropa, yang akhirnya akan membawanya turun, bukan berasal dari kesalahan taktis atau strategis tetapi dari cacat yang mendasar dalam pandangan dunia," tambah Rahbar.
Ayatullah Khamenei mengatakan kemerosotan yang terjadi di AS adalah tanda keempat, menunjukkan bahwa dunia sedang menyaksikan sebuah transisi menjadi negara baru.
"Sebagai kekuatan utama dalam kekayaan, ilmu pengetahuan serta teknologi militer dan non militer, AS memiliki citra publik yang sangat baik antara bangsa-bangsa, namun, hari ini, negara ini bukan hanya tidak memiliki kredit itu, tetapi telah berubah menjadi simbol untuk kezaliman, penindasan, campur tangan dalam urusan negara lain dan gila perang. "
Ayatullah Khamenei menambahkan bahwa bangsa Iran memainkan peran yang sangat penting dan sensitif dalam fase transisi.
"Berlawanan dengan Barat, Republik Islam memiliki saran baru dan gelombang-yang merangsang masyarakat manusia dalam berbagai bidang politik, administrasi, etika, bidang budaya, sosial dan ekonomi," kata Pemimpin.
"Iran, elit dan pejabatnya melawan ancaman Barat, yang gila perang, pembunuh, pembunuhan massal, dan [kebijakan] memecah belah dan kenyataan ini telah membuat negara ini menjadi sebuah (negara) yang menonjol secara khusus "
"Arah dari perkembangan dunia masa depan adalah menuju pengalihan kekuasaan dan kemampuan umum beberapa bagian negara-negara dunia ke bagian lain," kata Ayatullah Khamenei dalam pertemuan dengan akademisi dan peneliti pada hari Minggu (12/8/12).
Ayatullah Khamenei mengatakan gelombang Kebangkitan Islam sedang menyapu di seluruh wilayah dan menggagalkan Barat, yang dipimpin oleh AS,untuk mendominasi Asia Barat adalah dua tanda dari tatanan dunia baruyang mendatang.
"Lompatan kegagalan Amerika untuk mendominasi wilayah ini penting dan sensitif yang sedang dihadapi dunia. Status quo Eropa, yang akhirnya akan membawanya turun, bukan berasal dari kesalahan taktis atau strategis tetapi dari cacat yang mendasar dalam pandangan dunia," tambah Rahbar.
Ayatullah Khamenei mengatakan kemerosotan yang terjadi di AS adalah tanda keempat, menunjukkan bahwa dunia sedang menyaksikan sebuah transisi menjadi negara baru.
"Sebagai kekuatan utama dalam kekayaan, ilmu pengetahuan serta teknologi militer dan non militer, AS memiliki citra publik yang sangat baik antara bangsa-bangsa, namun, hari ini, negara ini bukan hanya tidak memiliki kredit itu, tetapi telah berubah menjadi simbol untuk kezaliman, penindasan, campur tangan dalam urusan negara lain dan gila perang. "
Ayatullah Khamenei menambahkan bahwa bangsa Iran memainkan peran yang sangat penting dan sensitif dalam fase transisi.
"Berlawanan dengan Barat, Republik Islam memiliki saran baru dan gelombang-yang merangsang masyarakat manusia dalam berbagai bidang politik, administrasi, etika, bidang budaya, sosial dan ekonomi," kata Pemimpin.
"Iran, elit dan pejabatnya melawan ancaman Barat, yang gila perang, pembunuh, pembunuhan massal, dan [kebijakan] memecah belah dan kenyataan ini telah membuat negara ini menjadi sebuah (negara) yang menonjol secara khusus "
0 komentar:
Posting Komentar